Masjidil Haram adalah masjid terbesar di dunia. Masjid ini terletak di kota Mekkah, Arab Saudi. Di dalam masjid inilah terdapat bangunan Ka’bah yang merupakan kiblat bagi para umat Muslim di dunia untuk melaksanakan sholat. Tiap tahun masjid ini selalu dikunjungi jutaan umat muslim dari seluruh dunia untuk melaksanakan ibadah haji. Disini para jamaah haji tersebut melakukan tawaf(mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 kali) dan Sa’i(berlari kecil antara bukit Safa dan Marwa sebanyak 7 kali). Masjidil Haram terus mengalami perluasan. Pertama kali pada masa Khalifah Umar bin Khathab dan Utsman bin ‘Affan. Bangunannya kemudian diperluas dan diperindah lagi pada masa pemerintahan Bani Umayyah. Usaha untuk memperindah bangunan ini secara besar-besaran dilakukan pada masa Kkhalifah Dinasti Abassiyah. Karena semakin berkembangnya umat Islam , masjid ini terus diperluas dan diperindah bangunannya oleh Kerajaan Arab Saudi.
Bangunan Masjidil Haram terdiri atas dinding dan deretan tiang-tiang artistik mengelilingi Ka’bah yang ditutup dengan atap, menara, pilar-pilar kecil tempat lampu-lampu penerangan dan kubah-kubah kecil sebanyak 152 buah. Tiangnya berjumlah 589 buah setinggi 20 kaki dengan diameter 1,5 kaki. Ada yang terbuat dari marmer putih, batu granit biasa, dan batu granit berwarna yang diambil dari pegunungan di sekitar Mekkah. Setiapp tiga tiang diselingi satu tiang besar setebal 4 kaki. Pada dinding bagian dalam terdapat inskripsi bertuliskan Muhammad, Abu Bakar, Umar, dan Ali serta nama Allah dalam ukuran besar. Masjidil Haram memiliki tujuh menara, yaitu Bab as-Salam, Baba az-Ziyadah, Bab al-Ali, Sulaimaniyah, dan Kait Bai. Masjid ini juga memiliki 4 pintu utama, yaitu King Abdul Aziz Gate, Al-Fath Gate, Umrah Gate dan King Fath Gate serta 45 pintu biasa. Di masjid inilah juga terdapat Maqam Ibrahim(tempat berdiri Nabi Ibrahim A.S), sumur zamzam dan batu Hajar Aswad. (sumber : buku Ziarah ke Tanah Suci)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar